15°C New York
July 21, 2025
Berapa Biaya Iklan Instagram?
instagram

Berapa Biaya Iklan Instagram?

Jun 20, 2025

Pertanyaan seperti “berapa biaya iklan Instagram” sering muncul dari pemilik bisnis, kreator konten, hingga UMKM yang ingin mempromosikan produknya.

Jawaban singkatnya tergantung. Ya, biaya iklan di Instagram sangat fleksibel. Anda bisa mulai dari belasan ribu rupiah hingga jutaan, tergantung strategi, target, dan durasi iklan.

Fleksibilitas ini jadi salah satu alasan kenapa platform ini digemari. Baik brand besar maupun penjual online rumahan, semua bisa beriklan sesuai bujet masing-masing.

Simak Juga : Sertifikasi Digital Marketing

Cara Kerja Penentuan Biaya Iklan di Instagram

Instagram menggunakan sistem lelang iklan, artinya Anda “bersaing” dengan pengiklan lain untuk menampilkan konten ke audiens yang sama.

Namun, sistem ini tak hanya menilai jumlah uang, tapi juga kualitas iklan dan relevansi terhadap target audiens.

1. Berdasarkan Tujuan Kampanye

Instagram membagi iklan berdasarkan tujuan. Jika Anda ingin meningkatkan kesadaran merek, biaya per tayang bisa lebih murah.

Sebaliknya, jika ingin meningkatkan penjualan atau klik ke situs web, tarifnya bisa lebih tinggi karena butuh tindakan dari pengguna.

2. Berdasarkan Target Audiens

Menargetkan audiens yang sangat spesifik misalnya pengguna di Jakarta dengan minat pada gadget dan usia 25–35 tahun biasanya lebih mahal dibanding target yang luas. Tapi ini juga lebih efisien, karena hasilnya lebih tepat sasaran.

Kisaran Biaya Iklan Instagram di Indonesia

Berapa Biaya Iklan Instagram?

Meski tidak ada angka tetap, rata-rata biaya iklan Instagram di Indonesia tergolong terjangkau. Jika Anda bertanya “berapa biaya iklan Instagram untuk satu hari?”, jawabannya bisa mulai dari Rp20.000 saja. Dari segi metrik, biasanya dihitung dalam:

  • Cost per Click (CPC): Rp500–Rp2.500 tergantung kompetisi dan niche
  • Cost per Mille (CPM) atau biaya per 1000 tayangan: berkisar Rp10.000–Rp50.000
  • Biaya per Konversi: ini lebih bervariasi tergantung tujuan, bisa Rp5.000 hingga ratusan ribu

Semakin luas target dan semakin tinggi interaksi, biasanya semakin tinggi pula biaya per konversi.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Biaya Iklan

Jika Anda masih penasaran berapa biaya iklan Instagram, penting untuk tahu faktor apa saja yang membuat tarif berubah-ubah.

1. Waktu dan Durasi Penayangan

Menayangkan iklan saat jam ramai (seperti sore hingga malam hari) bisa lebih mahal karena banyak pengiklan aktif. Durasi juga berpengaruh: semakin lama iklan tayang, semakin besar anggaran yang dibutuhkan.

2. Kualitas Konten

Instagram sangat visual. Iklan dengan desain menarik, teks ringkas, dan ajakan bertindak yang jelas cenderung mendapat hasil lebih baik dengan biaya lebih efisien. Jika kualitas iklan buruk, Instagram akan memprioritaskan iklan lain dengan nilai relevansi lebih tinggi.

3. Jenis Penempatan Iklan

Instagram menawarkan berbagai tempat untuk menampilkan iklan: feed, story, reels, hingga explore. Feed biasanya lebih mahal dari story, tapi engagement di reels kini cukup tinggi dengan biaya kompetitif.

Cara Mengatur Anggaran Iklan yang Efisien

Mengetahui berapa biaya iklan Instagram tidak cukup tanpa strategi pengelolaan anggaran yang baik. Kuncinya adalah efisiensi, bukan asal besar.

Mulailah dengan bujet harian yang kecil, misalnya Rp25.000. Uji dua hingga tiga jenis iklan yang berbeda. Setelah itu, evaluasi iklan mana yang performanya paling bagus. Naikkan anggaran secara bertahap pada iklan terbaik, bukan semuanya sekaligus.

Gunakan fitur A/B Testing untuk melihat konten mana yang paling efektif. Dan jangan lupa, sesuaikan iklan dengan tujuan kampanye: apakah ingin memperkenalkan brand, mendapatkan pesan masuk, atau mengarahkan ke marketplace?

Contoh Simulasi Iklan Instagram untuk Pemula

Berapa Biaya Iklan Instagram?

Bayangkan Anda menjual kopi kemasan lokal dan ingin menjangkau pembeli baru di Jabodetabek. Anda punya anggaran Rp300.000 untuk iklan selama 7 hari.

Dengan target usia 20–35 tahun, minat pada kopi dan gaya hidup sehat, Anda bisa memasang iklan story yang ringan, menarik, dan langsung mengarahkan ke WhatsApp.

Dengan asumsi biaya per klik Rp1.000, Anda bisa mendapatkan sekitar 300 pengunjung ke halaman chat Anda.

Apakah mereka semua beli? Tidak tentu. Tapi setidaknya 5–10% konversi saja sudah bisa menutup biaya iklan apalagi jika produk Anda punya repeat buyer.

Kesimpulan

Jadi, berapa biaya iklan Instagram? Jawabannya relatif. Anda bisa memulai dari bujet kecil dan tetap mendapatkan hasil yang optimal, asalkan iklannya relevan, kontennya menarik, dan target audiensnya jelas.

Instagram memberi kebebasan untuk menyesuaikan anggaran dengan kebutuhan promosi. Mulai dari Rp20.000 pun Anda sudah bisa menjangkau ratusan orang yang potensial tertarik dengan produk atau layanan Anda.

Ingat, yang paling penting bukan hanya soal nominalnya, tapi strategi dan pemanfaatannya. Gunakan kesempatan ini untuk belajar, menguji, lalu mengembangkan promosi sesuai hasil yang paling efektif.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *